Monday, July 30, 2012

Bazar Toko Buku Damar

Toko Buku Damar saat buka bazar di Masjid Al-Ma'ruf Jl. Sidorukun Medan. Untuk pemesanan online bisa ke 081265710525 atau pinBB: 25be8c52 ato twitter;@juriono "Damar Butik"
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Tuesday, July 24, 2012

DETIK DETIK KEPERGIAN RASULULLAH SAW

♥ Bismillahirrahmaanirrahiim ♥

Pagi itu Rasululloh dengan suara terbata-bata berkutbah, " Wahai umat ku. kita semua dalam kekuasaan Allah dan cinta kasih_Nya, maka taat dan bertaqwala kepada_Nya. Ku wariskan dua perkara kepada kalian, Al Qur'an dan Sunnahku. Siapa yang mencintai Sunnahku, berarti mencintaiku dan kelak orang-orang yang mencintaiku akan masuk surga bersama-sama aku"

Kutbah singkat itu di akhiri dengan pandangan mata rasululloh yang tenang dan penuh minat menatap satu persatu sahabatnya. Abu bakar menatap mata itu dengan berkaca-kaca. Umar menahan nafas dan tangisnya. Usman menghela nafas panjang. Ali menundukkan kepala.

Isyarat telah datang, saatnya telah tiba, " Rasululloh akan meninggalkan kita semua" keluh hati sahabat. Manusia tercinta itu, hampi selesai tunaikan tugasnya. Tanda-tanda itu makin kuat. Ali dengan cekatan memeluk rasululloh yang lemah dan goyah ketika turun dari mimbar.

Matahari kian tinggi, tapi pintu rumah rasululloh masih tertutup. Di dalamnya rasul terbaring lemah dengan kening berkeringat membasahi pelepah kurma alas tidurnya. Tiba-tiba dari luar pintu terdengar salam, "bolehkah saya masuk?'
tanyanya.

Fatimah tak mengijinkan masuk. "Maafkan ayahku sedang demam."

Ia kembali menemani ayahnya yang ternyata sudah membuka mata dan bertanya, "siapakah itu wahai anakku" "Tak taulah ayahku, sepertinya baru kali ini aku melihatnya" tutur Fatimah lembut.

Rasul menatap putrinya dengan pandangan yang mengetarkan. Seolah-olah bagian demi bagian wajah putrinya hendak di kenangnya.

" Ketahuilah. Dialah yang menghapuskan kenikmatan sementara. Dialah yang memisahkan pertemuan di dunia. dialah malaikul maut" kata rasululloh. Fatimahpun menahan ledakan tangisnya.

Ketika malaikat maut datang mendekat, rasul menanyakan kenapa jibril tidak menyertainya. Kemudian di panggilah jibril yang sudah bersiap di atas langit dunia menyambut ruh kekasih Allah ini.

"Jibril, jelaskan apa hakku nanti di hadapan Allah" tanya rasul dengan suara yang teramat lemah.

"Pintu-pintu langit telah terbuka. para malaikat telah menanti ruhmu. Semua surga terbuka lebar menanti kedatanganmu," kata Jibril. Ternyata itu tidak membuat rasul lega. Matanya masih penuh gambaran kecemasan.

" Engkau tidak senang mendengar kabar ini?" tanya jibril.

" Kabarkan kepadaku bagaimana nasib umatku kelak?"

" Jangan khawatir ya rasul Allah, aku pernah mendengar Allah berfirman kepada ku, Ku haramkan surga bagi siapa saja, kecuali umat muhammad telah berada di dalamnya" kata jibril.

Detik-detik semakin dekat. Saatnya Izrail melakukan tugasnya. Perlahan ruh rasululloh di tarik. Nampak sekujur tubuh rasul bersimbah peluh, urat-urat lehernya menegang. "Jibril, betapa sakit sakaratul maut ini" rasululloh mengaduh lirih. Fatimah terpejam. Ali yang berada di sampingnya menunduk semakin dalam. Jibril memalingkan muka.

"Jijikkah kau melihatku, hingga kau palingkan wajahmu Jibril?" tanya rasululloh pada malaikat pengantar wahyu itu.

"Siapa yang sanggup melihat kekasih Allah di renggut ajal," kata Jibril. Kemudian terdengar rasul memekik karena sakit yang tak tertahankan. "Ya Allah, dasyat nian maut ini, timpahkan saja semua siksa maut ini kepadaku, jangan pada umatku".

Badan rasul mulai dingin, kaki dan dadanya sudah tak bergerak lagi. Bibirnya bergetar seakan hendak membisikkan sesuatu. Ali segera mendekatkan telinganya, " Uushikum bis shalati, wa maa malakat aymanukum. Peliharalah sholat dan peliharalah orang-orang lemah diantara kamu"

Di luar pintu tangispun mulai terdengar bersahutan. Sahabat saling berpelukan. Fatimah menutupkan tangan di wajahnya. Dan Ali kembali mendekatkan telinga di bibir rasul yang mulai kebiruan, " Ummatii..., ummatii...., ummatii...,"

Berakhirlah hidup manusia mulia yang memberi sinaran itu. Allahumma sholli 'ala Muhammad wa baarik wa salim 'alaihi."

Wallahu a'lam
_________
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Friday, July 20, 2012

juriono@gmail.com has shared: Kisah Ibu Sibuk yang Sukses Mendidik 10 Anaknya Hafal Al-Quran

Kisah Sukses
Kisah Ibu Sibuk yang Sukses Mendidik 10 Anaknya Hafal Al-Quran

Source: salam-online.com

JAKARTA (salam-online.com): Kisah nyata sebuah keluarga Muslim di Indonesia. Keluarga dakwah. Keluarga yang mampu menjadikan 10 orang buah hati mereka sebagai anak-anak yang shalih, hafal Al-Qur'an dan berprestasi. Keluarga luar biasa itu adalah pasangan suami istri Mutammimul Ula, SH dan Dra Wirianingsih, Bc.Hk, beserta 10 putra-putri mereka. Yang lebih luar biasa lagi adalah, kedua orang tua ini tergolong super sibuk dengan berbagai aktivitas dakwahnya. Mutammimul Ula adalah mantan anggota DPR RI dari fraksi PKS. Sedangkan Wirianingsih adalah Ketua Aliansi Selamatkan Anak (ASA) Indonesia dan pernah pula menjadi Ketua Umum PP Salimah (Persaudaraan Muslimah) yang cabangnya sudah tersebar di 29 provinsi dan lebih dari 400 daerah di Indonesia. Anak pertama, Afzalurahman Assalam Putra pertama. Hafal Al-Qur'an pada usia 13 tahun. Saat tulisan ini dibuat usianya 23 tahun, semester akhir Teknik Geofisika ITB. Juara I MTQ Putra Pelajar SMU se-Solo, Ketua [...]

 

juriono@gmail.com sent this using ShareThis. Please note that ShareThis does not verify the ownership of this email address.

Belajar Ikhlas dari Kisah Seorang Tukang Sol Sepatu

Cuaca hari ini sangat sangat panas. Mbah Sarno terus mengayuh sepeda tuanya menyisir jalan perumahan Condong Catur demi menyambung hidup. Mbah Sarno sudah puluhan tahun berprofesi sebagai tukang sol sepatu keliling. Jika orang lain mungkin berfikir "Mau nonton apa saya malam ini?", Mbah Sarno cuma bisa berfikir "saya bisa makan atau nggak malam ini?"

Di tengah cuaca panas seperti ini pun terasa sangat sulit baginya untuk mendapatkan pelanggan. Bagi Mbah Sarno, setiap hari adalah hari kerja. Dimana ada peluang untuk menghasilkan rupiah, disitu dia akan terus berusaha. Hebatnya, beliau adalah orang yang sangat jujur. Meskipun miskin, tak pernah sekalipun ia mengambil hak orang lain.

Jam 11, saat tiba di depan sebuah rumah mewah di ujung gang, diapun akhirnya mendapat pelanggan pertamanya hari ini. Seorang pemuda usia 20 tahunan, terlihat sangat terburu-buru.

Ketika Mbah Sarno menampal sepatunya yang bolong, ia terus menerus melihat jam. Karena pekerjaan ini sudah digelutinya bertahun-tahun, dalam waktu singkat pun ia berhasil menyelesaikan pekerjaannya.

"Wah cepat sekali. Berapa pak?"

"5000 rupiah mas"

Sang pemuda pun mengeluarkan uang seratus ribuan dari dompetnya. Mbah Sarno jelas kaget dan tentu ia tidak punya uang kembalian sama sekali apalagi sang pemuda ini adalah pelanggan pertamanya hari ini.

"Wah mas gak ada uang pas ya?"

"Nggak ada pak, uang saya tinggal selembar ini, belum dipecah pak"

"Maaf Mas, saya nggak punya uang kembalian"

"Waduh repot juga kalo gitu. Ya sudah saya cari dulu sebentar pak ke warung depan"

"Udah mas nggak usah repot-repot. Mas bawa dulu saja. Saya perhatikan mas lagi buru-buru. Lain waktu saja mas kalau kita ketemu lagi."

"Oh syukurlah kalo gitu. Ya sudah makasih ya pak."

Jam demi jam berlalu dan tampaknya ini hari yang tidak menguntungkan bagi Mbah Sarno. Dia cuma mendapatkan 1 pelanggan dan itupun belum membayar. Ia terus menanamkan dalam hatinya, "Ikhlas. Insya Allah akan dapat gantinya."

Waktu menunjukkan pukul 3 lebih ia pun menyempatkan diri shalat Ashar di masjid depan lapangan bola sekolah. Selesai shalat ia berdoa.

"Ya Allah, izinkan aku mencicipi secuil rezekimu hari ini. Hari ini aku akan terus berusaha, selebihnya adalah kehendakMu."

Selesai berdoa panjang, ia pun bangkit untuk melanjutkan pekerjaannya.

Saat ia akan menuju sepedanya, ia kaget karena pemuda yang tadi siang menjadi pelanggannya telah menunggu di samping sepedanya.

"Wah kebetulan kita ketemu disini, Pak. Ini bayaran yang tadi siang pak."

Kali ini pemuda tadi tetap mengeluarkan uang seratus ribuan. Tidak hanya selembar, tapi 5 lembar.

"Loh loh mas? Ini mas belum mecahin uang ya? Maaf mas saya masih belum punya kembalian. Ini juga kok 5 lembar mas. Ini nggak salah ngambil mas?"

"Sudah pak, terima saja. Kembaliannya, sudah saya terima tadi, pak. Hari ini saya tes wawancara. Telat 5 menit saja saya sudah gagal pak. Untung bapak membiarkan saya pergi dulu. Insya Allah minggu depan saya berangkat ke Prancis pak. Saya mohon doanya pak"

"Tapi ini terlalu banyak mas"

"Saya bayar sol sepatu cuma Rp 5000 pak. Sisanya untuk membayar kesuksesan saya hari ini dan keikhlasan bapak hari ini."

Tuhan punya cara tersendiri dalam menolong hamba-hambaNya yang mau berusaha dalam kesulitannya. Dan kita tidak akan pernah tahu kapan pertolongan itu tiba.

Keikhlasan akan dibalas dengan keindahan.
Kesuksesan akan menyertai keikhlasan dan rasa syukur.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Tuesday, July 17, 2012

Resensi Novel Islami



buku-antara-ibuku-dan-ibuku
buku-antara-ibuku-dan-ibuku (dok)
Membaca novel ini pembaca perlu berhenti sejenak prasangka mengenai poligami. Setidaknya, pembaca diajak untuk mencoba bersabar sebentar, mendengarkan penuturan sang penulis mengenai praktik poligami.

Mengambil setting masyarakat Minangkabau di Sumatra Barat, novel yang berhasil merebut penghargaan Islamic Book Fair (IBF) Award 2012 kategori fiksi dewasa ini mengisahkan tokoh perempuan bernama Tata yang lahir dan hidup dalam sebuah keluarga poligami. Ibunya, Nilawanti, merupakan madu perempuan yang bernama Rahmi. Uniknya, Nilawanti yang seorang wartawati itu usianya lebih tua beberapa tahun dari Rahmi.

Tata kecil awalnya tidak paham mengenai keadaan tersebut. Tetapi, lama-kelamaan ia menyadari hal tersebut. “Sewajarnyalah aku mulai merasakan bahwa aku bukan dilahirkan dari sebuah keluarga yang biasa. Keluargaku tidak seperti keluarga Rina, Warni, atau Nina, sahabat-sahabat karibku. Mereka mempunyai satu ayah, satu ibu, serta hanya beberapa orang saudara. Sedangkan, aku mempunyai satu ayah, tapi dua ibu …” (hlm 54-55)

Sebagai anak, Tata kecewa. Melihat kenyataan tersebut. Dan, kekecewaan tersebut terus dibawanya hingga ia dewasa-hal yang membuat-nya sulit percaya kepada lelaki dan enggan menikah. Tetapi, di sisi lain, ada hal yang membuatnya takjub sekaligus sulit mengerti karena kedua wanita tersebut sangat rukun dan bahu-membahu dalam mengurus suami maupun anak-anak mereka bersama. Sungguh berbeda dengan anggapan sebagian orang bahwa poligami akan menimbulkan konflik antara istri tua, istri muda, dan anak-anak mereka.

Tentu saja keadaan tak selalu indah. Kegetiran dalam sebuah kehidupan, apalagi hidup dengan dua ibu dan satu ayah adalah sebuah keniscayaan. Hingga ayah, ibu kandung, dan ibu tirinya (Rahmi) meninggal dunia, Tata masih menyimpan kegetiran itu dalam hatinya.

Penulis yang kini bermukim di Malaysia mengkritisi praktik poligami yang dilakukan masyarakatnya, masyarakat Minangkabau. “Banyak sudah wanita teraniaya karena kasus poligami. Walaupun dalam Islam diperbolehkan berpoligami, bukan berarti tidak ada aturannya. Persyaratannya sudah jelas tersurat dalam Al-Qur’an. Tapi, mengapa masih banyak pria berkilah, bahkan menjadikan ajaran Islam dalam berpoligami sebagai tameng untuk mencapai niat pribadinya? Sensus pernah membuktikan sebagai data autentik bahwa pria Minang lebih cenderung melakukan poligami dalam perkawinan mereka.” (hlm 276).

Tak sampai di situ, dia pun mencoba memberikan gambaran yang lebih adil tentang konsep poligami. “Tidak semudah itu memutuskan menikah lebih dari satu. Islam membenarkan, tapi ada ketentuan-ketentuan yang harus dijalani … Seorang laki-laki diperbolahkan menikah sampai empat kali dengan maksud semata-mata untuk melindungi atau mengangkat harkat martabat perempuan tersebut.” (hlm 237)

Dan, ketika berbicara tentang, keadilan dalam berpoligami, penulis menggambarkannya dengan manis, “Kadang kala keadlian itu tercipta dengan adanya sebuah kesepakatan bersama.” (hlm 249).

Sebuah novel yang layak dibaca oleh kaum perempuan agar mengerti makna ikhlas dan lebih banyak memandang arti sebuah pernikahan. Tetapi, tentu saja kaum lelaki pun dianjurkan untuk membacanya. ed:wachidah handsah

Resensi ini ditulis oleh: Irwan Kelana (redaktur senior HU. Republika) dan di muat di HU. Republika edisi Ahad, 1 April 2012, Islam Digest: Rubrik Pustaka

Buku Laris Toko Damar 132


Buku Laris

Rasulullah is my doctorKemi : cinta kebebasan yg tersesat
Judul Buku : Rasulullah is my doctor
Penulis : Jerry D Gray
Harga : Rp.54.900
Judul buku : Kemi : cinta kebebasan yg tersesat
Penulis : Adian Husaini
Harga : Rp..55.000
Thibbun nabawi ( pengobatan ala Nabi Muhammad saw ) ini seharusnya melekat erat dalam hati setiap muslim dalam kehidupan sehari hari karena contoh terbaik dan dokter terbaik bagi umat islam adalah Firman Allah Swt melalui lisan Nabi Muhammad saw
Novel “unik” karya adian Husaini ini mengungkap liku-liku pemikiran dan kondisi kejiwaan sejumlah aktivis liberal di negri antah berantah yg belum pernah terungkap dalam karya-karyapara penulis fiksi sebelum ini. Novel ini wajib di baca oleh para santri dan keluarga muslim yg mencintai keimanan dan berkeinginan selamat dari jeratan angan-angan dan gurita liberalism, yg tiap detik menyerbu pikiran mereka
1100 Hadits TerpilihNikmatnya Dzikir
Judul Buku : 1100 Hadits Terpilih
Penulis : : Dr.Muhammad Faiz Almath
Harga : Rp.60.900
Judul buku : Nikmatnya Dzikir dan wirid; Mengamalkan 7 sunnah harian Rasulullah
Penulis : Muhammad Arifin Ilham
Harga : Rp.17.500
Buku ini sengaja kami suguhkan kepada anda 1100 hadits shahih pilihan yg sudah benar-benar tersaring. Semua riwayat yg tercakup di dalamnya mewakili semua ajaran Rasulullah dalam segala aspek kehidupan. Kandungan buku ini di maksudkan penulisnya sebagai sinar yang menerangi umat dan sebagai bukti akan ajaran Muhammad SAW.
Dalam menjalani kehidupan, setiap Muslim tentunya ingin sukses dan bahagia, baik di dunia maupun di akhirat. Rasulullah saw mengajarkan kepada kita supaya meneladani 7 sunnah harian beliau agar terwujud sukses dan bahagia dunia serta akhirat. Dibuku ini di kupas 7 sunnah harian Rasulullah SAW.
60 materi kultum untuk semua momentumNama-nama Islami, indah & mudah ( Edisi luks )
Judul Buku : 60 materi kultum untuk semua momentum
Penulis : : KH.Toto Tasmara
Harga : Rp.49.900
Judul buku : Nama-nama Islami, indah & mudah ( Edisi luks )
Penulis : Abdul Aziz Salim Basyarahil
Harga : Rp.32.900
Dalam karya KH.Toto Tasmara ini anda akan mendapat nasihat nasihat kultum tentang; Keluarga dan segala serba serbinya, Misi kehidupan seorang manusia, Persaudaraan dengan lika likunya, Semangat kehidupan serta pernak perniknya, Puisi dakwah Hal inilah yg kami tuangkan dalam bentuk goresan tinta emas dalam sebuah kumpulan lembaran mutiara hikmah.
Nama yang di sematkan kepada seorang anak selayaknya memiliki makna yang mulia dan merupakan doa serta harapan orang tua terhadap anaknya, Oleh karena itu, setiap orang tua muslim di anjurkan untuk member nama kepada anak-anaknya dengan nama-nama islami, yaitu nama-nama yg baik, indah dan mengandung makna yg mulia. Buku ini memuat lebih dari 1600 nama. Pada edisi ini terdapat penambahan sejumlah nama-nama baru yang indah di dengar, mudah diucap, dan penuh makna sehingga memudahkan anda dalam mencari nama-nama islami sebagai alternative untuk disematkan kepada buah hati anda.
Anda bertanya islam menjawab luks  new edisiNama-nama Islami, indah & mudah ( Edisi luks )
Judul Buku : Anda bertanya islam menjawab luks new edisi
Penulis : : Prof.Dr.M. Mutawali asy-syarawi
Harga : Rp.99.900
Judul buku : Juz Amma Tajwid utk anak
Penulis : TIM GIP
Harga : Rp.27.900
Masalah-masalah di sekitar umat islam berkembang, sedangkan solusi yg memuaskan hati sulit di temukan, sayangnya tidak banyak dai yang dapat memberikan jawaban yg benar dan memuaskan para penanyanya. Prof Dr M.Mutawali asy syarawi adalah salah satu dari sedikit ulama yang dapat memberikan jawaban memuaskan, baik secara aqli maupun naqli. Karya yg merupakan kumpulan Tanya jawab ini telah menjadi referensi jutaan muslim sedunia, Dibuku ini, jawaban jawaban asyyarawi terhadap masalah muslim sehari- hari memang menyentuh pikiran dan kalbu.
Buku di lengkapi dengan Terjemah bahasa Inggris, tajwid, Transliterasi yang sangat bermanfaat bagi anak-anak kita dalam membacanya. Terjemah alqur’an di lengkapi dengan bahasa inggris sehingga dapat memperkaya bahasa dan menmbah kosakata bahasa inggris anak, sedangkan tajwid adalah pengetahuan tentang kaidah serta cara-cara membaca Alqur’an dengan sebaik-baiknya, tujuannya agar anak dapat memelihara bacaan Alqur’an dari kesalahan dan perubahan serta memelihara lisan (mulut) dari kesalahan membaca.
Tuhan, Izinkan Aku PacaranNama-nama Islami, indah & mudah ( Edisi luks )
Judul Buku : Tuhan, Izinkan Aku Pacaran
Penulis : Fikri Habibullah M
Harga : Rp.36.900
Judul buku : Juz Amma Tajwid utk anak
Penulis : M.Said Mursi & Qasim Abdullah Ibrahim
Harga : Rp.52.900
Allah telah menitipkan rasa cinta kepada makhlukNya utk membuat bumi yg kita huni ini menjadi tentram dan damai. Ya, rasa cinta memang bertujuan untuk membuat kehidupan makhluk Allah di bumi menjadi nyaman, tetapi, ada saja manusia yang merusak rasa cinta yang tulus dengan menyemaikan nafsu dengan segala cara yang tidak di ridhai Allah. Kata mereka yang sedang jatuh cinta,”Sebaiknya kamu pacaran dulu sebelum nikah karena akan membuat dirimu saling mengenal”. Akan tetapi, benarkah semua itu? Kalau begitu, kamu harus baca cinderamata ini, sebuah cinderamata untuk kamu yang sedang jatuh cinta.
Salah satu cara menumbuh kembangkan potensi positif anak adalah dengan menceritakan kepada mereka kisah-kisah yang penuh dengan keteladanan. Karya yg indah ini, membantu mewujudkan sikap positif Salah satu cara menumbuh kembangkan potensi positif anak adalah dengan menceritakan kepada mereka kisah-kisah yang penuh dengan keteladanan. Karya yg indah ini, membantu mewujudkan sikap positif.
Bank Syariah, dari teori ke praktik50 Kisah Pengantar Anak Tidur, Kisah2 Husnul Khatimah & Su’ul Khatimah
Judul Buku : Bank Syariah, dari teori ke praktik
Penulis : DR.Muhammad Syafi’I Antonio, M.Ec
Harga : Rp.61.900
Judul buku : 50 Kisah Pengantar Anak Tidur, Kisah2 Husnul Khatimah & Su’ul Khatimah
Penulis : Muhammad Abduh Maghawiri
Harga : Rp.38.900
Di tengah hiruk-pikuk permasalahan di bank-bank konvensional serta krisis moneter dan keuangan yang mengglobal sekarang ini, kehadiran bank syariah telah memberikan jalan keluar yang sangat tepat bagi umat islam. Di tengah kehadirannya ini, banyak diantara umat islam yang belum memahaminya: apa itu bank syariah, apa saja perangkatnya,bagaimana cara menabung disana, dll.Kehadiran buku ini sangat di butuhkan, baik oleh kalangan umum,bankir, maupun para ulama, karena buku ini menyajikan kajian tentang bank syariah dalam bentuk teoritis dan praktis.
Kumpulan kisah yang terangkum ini adalah suatu hikmah bagi anak, cucu, dan keluarga kita dalam mengarungi kehidupan.Sebab, waktu ajal tiba adalah rahasia Allah. Karenanya mempersiapkan diri dengan bekal untuk kehidupan akhirat kelak adalah hal utama. Salah satu caranya adalah mengambil hikmah dari kisah-kisah di dalam buku ini.
Juz’Amma utk anak-anak ,lengkap + Asbabun30 wanita Kisah Penuh Hikmah & inspirasi
Judul Buku : Juz’Amma utk anak-anak ,lengkap + Asbabun
Penulis : TIM GIP
Harga : Rp.115.000
Judul buku : 30 wanita Kisah Penuh Hikmah & inspirasi
Penulis : Najwa Husein Abdul Aziz
Harga : Rp.36.500
Alqur’an juz amma ini adalah investasi moral masa depan anak kita yang tak terbandingkan dengan investasi material apa pun.Menghantarkan anak anak kita untuk hidup dibawah naungan Alqur’an akan membuat hidup mereka penuh dengan cahaya iman, dan di jauhkan dari pengaruh godaan setan.
Mereka yang kisahnya diabadikan di dalam Alqur’an pasti punya kedudukan yang luar biasa.Sebab Allah tidak akan menampilkan kisah orang biasa dalam kitab yang menjadi pegangan para muslimin.Didalam Kitabullah terdapat kisah-kisah tentang wanita yang luar biasa menakjubkan dan luar biasa mengenaskan. Suatu karya penting tentang wanita yang sarat hikmah dan penuh liku—liku sehingga terlalu sulit untuk di lupakan. Semua ini hanya untuk anda para wanita, juga laki-laki yang akan menjadi pendamping ataupun ayah para wanita.
Ngaji sampai nanti sampai matiPesan-Pesan Rasulullah Saw dalam majelis Dzikir & pikir
Judul Buku : Ngaji sampai nanti sampai mati
Penulis : Oleh Solihin
Harga : Rp.115.000
Judul buku : Pesan-Pesan Rasulullah Saw dalam majelis Dzikir & pikir
Penulis : Drs. Muhammad Said, M.Hum
Harga : Rp.34.900
Hare gene…belum ikutan ngaji? Please, deh. Kok jadi ketinggalan gitu? Memangnya ngaji itu ngapain aja, jangan salah, ngaji itu ngga cuma baca Alqur’an, enggak Cuma belajar sejarah nabi. Ngaji itu bisa sambil traveling, sambil lihat air terjun, sambil makan dll. Ngaji ngga Cuma untuk orang tua, tapi juga untuk kawula muda. So, setiap orang perlu mengaji. Ngaji, sampai nanti sampai mati adalah kalimat yang pas untuk menggambarkan bahwa ngaji itu ngga sia-sia dan berlaku seumur hidup. Yuk, bedah manfaat ngaji dari tulisan kang Oleh ini, penulis buku remaja Best Seller.
Untuk memahami ajaran Islam yang paripurna, ada landasan dan tuntunannya, yaitu Alqur’an dan As Sunah agar benar dalam memahami islam. Begitu pula dalam mengarungi kehidupan. Rasulullah saw banyak berpesan bahwa umat islam dalam kesehariannya harus kaffah dengan ke islamannya dan menjadikan Alqur’an dan Sunnah sebagai landasan dan pedoman hidupnya Dalam karyanya ini, penulis membahas pesan pesan penting Rasulullah saw, antara lain tentang Hari Kiamat, Keutamaan Dzikir, Kewajiban sholat dan Keutamaan pentingnya mempelajari alqur’an dan pesan- pesan lainnya, Sebuah buku luar biasa yang wajib anda miliki dan menjadi literature penting anda.
Deep Mind Power EngineeringCinta bukan dodol, it’s time for jatuh cinta
Judul Buku : Deep Mind Power Engineering
Penulis : Ir.H.Purwanto Yusdarmanto
Harga : Rp.49.500
Judul buku : Cinta bukan dodol, it’s time for jatuh cinta
Penulis : Iwan Januar
Harga : Rp.22.500
Hare gene…belum ikutan ngaji? Please, deh. Kok jadi ketinggalan gitu? Memangnya ngaji itu ngapain aja, jangan salah, ngaji itu ngga cuma baca Alqur’an, enggak Cuma belajar sejarah nabi. Ngaji itu bisa sambil traveling, sambil lihat air terjun, sambil makan dll. Ngaji ngga Cuma untuk orang tua, tapi juga untuk kawula muda. So, setiap orang perlu mengaji. Ngaji, sampai nanti sampai mati adalah kalimat yang pas untuk menggambarkan bahwa ngaji itu ngga sia-sia dan berlaku seumur hidup. Yuk, bedah manfaat ngaji dari tulisan kang Oleh ini, penulis buku remaja Best Seller.
Untuk memahami ajaran Islam yang paripurna, ada landasan dan tuntunannya, yaitu Alqur’an dan As Sunah agar benar dalam memahami islam. Begitu pula dalam mengarungi kehidupan. Rasulullah saw banyak berpesan bahwa umat islam dalam kesehariannya harus kaffah dengan ke islamannya dan menjadikan Alqur’an dan Sunnah sebagai landasan dan pedoman hidupnya Dalam karyanya ini, penulis membahas pesan pesan penting Rasulullah saw, antara lain tentang Hari Kiamat, Keutamaan Dzikir, Kewajiban sholat dan Keutamaan pentingnya mempelajari alqur’an dan pesan- pesan lainnya, Sebuah buku luar biasa yang wajib anda miliki dan menjadi literature penting anda.
160 materi dakwah pilihan40 kisah pengantar anak tidur
Judul Buku : 160 materi dakwah pilihan
Penulis : Drs.H.Ahmad Yani
Harga : Rp.81.900
Judul buku : 40 kisah pengantar anak tidur 
Penulis : Najwa Husein Abdul Aziz
Harga : Rp.32.900
Dakwah kini telah menjadi wilayah yang banyak di rambah orang, Bahkan, belakangan ada acara di tv swasta yang menampilkan lomba dai, tidak hanya untuk dai yang sudah dewasa, tetapi juga anak-anak, tampaknya dakwah memang sedang mengalami momentum kebangkitan. Menyambut momentum kebangkitan itu kami menyajikan kepada orang-orang yang terkait dengan dakwah, sebuah buku yang bisa di jadikan sebagai referensi. Karya Ahmad Yani ini hadir di hadapan anda dengan kemasan yang menarik, susunan sistematis dan pembahasan materi yang langsung pada intinya. Belum lagi materi disini dapat di kembangkan sesuai dengan medan dakwahnya.
Sejarah kita penuh berbagai macam kisah islami yang banyak mengandung hikmah dan pelajaran berharga untuk di jadikan suri teladan bagi anak-anak kita, belahan hati yang tercinta dan tersayang. Jadilah generasi esok yang cemerlang dan dapat meraih masa depan yang besar dan membanggakan. Insya Allah.
9 Cara Praktis Menghafal Alqur’anYoyoh Yusroh, mutiara yang telah tiada
Judul Buku : 9 Cara Praktis Menghafal Alqur’an
Penulis : H.Sa’dulloh SQ AL Hafidz
Harga : Rp.27.900
Judul buku : Yoyoh Yusroh, mutiara yang telah tiada 
Penulis : Tim GIP
Harga : Rp.34.400
Anda kesulitan menghafal Alqur’an? Penulis buku ini seorang hafidz Alqur’an, menuliskan untuk anda 9 cara mudah menghafal Alqur’an.Diantaranya memahami makna ayat sebelum menghafal, mendengarkan bacaan orang yang lebih ahli, sering menulis ayat-ayat Alqur’an dan memperhatikan ayat atau kalimat yang serupa.
Buku ini merupakan biografi Ummi Yoyoh Yusroh, seorang perempuan yang di karunia 13 anak, dalam aktivitasnya bersama keluarga dan aktivitas dakwahnya di masyarakat.Bak mutiara, kisah ummi ini sangat berharga untuk di teladani. Semoga akan lahir mutiara-mutiara lainnya yang mampu meneruskan perjuangan Ummi, Selamat jalan, ummi.

1 set baju anak

Dibandrol hanya Rp.25.000,- order 081265710525 free ongkir tuk wilayah Medan. Ato datang langsung ke Jl.Sidorukun. Gg. Keluarga No. 1 Medan 20239
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Dongeng Islami

Mengantarkan anak tidur sangat baik bila disuguhkan dengan kisah tauladan para pejuang Islam dan tokoh agama yg berbudi pekerti luhur. Dapatkan buku ini dengan harga Rp. 65.500,-
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Monday, July 16, 2012

Antara Adil dan Taqwa

By. Ust. A. Latief Khan

berlaku adillah,... karena adil itu dekat dengan taqwa,... demikianlah pesan Rabbani yang ditetapkan secara abadi dalam al Qur'an,...
dan tak mungkin anda mampu mengusung keadilan,... jika masih terdapat dengki, ujub,.. sum'ah,.. sombong,..dalam hati,...
keadilan itu menjadi mudah,.. jika hati dipenuhi dengan ikhlas,.. rafiq,.. tawadhu,.. sabar,.. kasih sayang,... kelembutan,...
subhanallah,...
pesan ayat ini sama saja ingin mengatakan,...
bahwa sifat adil dalam dirimu,.... menunjukkan kejelasan taqwa dalam kepribadianmu,...
semoga
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Obat-obat Herbal.

Alternatif obat selain dari medis. info Harga lihat di Herbal
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Mawar untuk Ibu

Seorang pria berhenti di toko bunga untuk memesan seikat karangan bunga yang akan dipaketkan pada sang ibu yang tinggal sejauh 250 km
darinya. Begitu keluar dari mobilnya, ia melihat seorang gadis kecil berdiri di trotoar jalan sambil menangis tersedu-sedu. Pria itu
menanyainya kenapa dan dijawab oleh gadis kecil, "Saya ingin membeli setangkai bunga mawar merah untuk ibu saya. Tapi saya cuma punya uang lima ratus saja, sedangkan harga mawar itu seribu."

Pria itu tersenyum dan berkata, "Ayo ikut, aku akan membelikanmu bunga yang kau mau." Kemudian ia membelikan gadis kecil itu setangkai mawar merah, sekaligus memesankan karangan bunga untuk dipaketkan ke ibunya.

Ketika selesai dan hendak pulang, ia menawarkan diri untuk mengantar gadis kecil itu pulang ke rumah. Gadis kecil itu melonjak gembira,
katanya, "Ya tentu saja. Maukah anda mengantarkan ke tempat ibu saya?"


Kemudian mereka berdua menuju ke tempat yang ditunjukkan gadis kecil
itu, yaitu pemakaman umum, dimana lalu gadis kecil itu meletakkan bunganya pada sebuah kuburan yang masih basah.

Melihat hal ini, hati pria itu menjadi trenyuh dan teringat sesuatu. Bergegas, ia kembali menuju ke toko bunga tadi dan membatalkan kirimannya lewat paket. Ia mengambil karangan bunga yang dipesannya dan mengendarai sendiri kendaraannya sejauh 250 km menuju rumah ibunya.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Saturday, July 14, 2012

Koleksi buku Toko Damar132

Masih banyak lagi koleksi dari toko kami. Dengan konsep memberikan pelayanan service dengan mengantarkan langsung ke rumah atau istilah lain free ongkos kirim untuk wilayah Medan. Order di 081265710525 dan untuk info harga lihat katalog di blog ini.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Tuesday, July 10, 2012

Sirah Nabawiyah

Teman yang enak ketika berpuasa, sambil menunggu berbuka dengan mengenang sejarah Baginda Rasulullah. Hanya Rp. 65.000,- (untuk wilayah Medan barang langsung diantar ke tempat)
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Fiqih Wanita

Bagi para wanita muslimah yang ingin terus memperdalam pengetahuan agamanya, buku ini sangat cocok untuk dikonsumsi, heheheh macam makanan aja.
Maksudnya dimiliki dan dipelajarian karena kandungannya sangat lengkap, mulai dari thaharah sampai masalah-masalah sensitif bagi kaum wanita.
Nah, bagi Anda yang ingin menjadi muslimah sejati, disayangi suami, dan menduduki surga dengan para nabi, maka tidak salah jika buku ini dijadikan referensi.
Tunggu apa lagi, pesan sekarang juga, maka buku akan diantar kerumah (khusus wilayah Medan) 081265710525
Twitter @juriono
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Friday, July 6, 2012

Puasa Membakar Hijab

Rasa manis yang tersembunyi,
Ditemukan di dalam perut yang kosong ini!

Ketika perut kecapi telah terisi,
ia tidak dapat berdendang,
Baik dengan nada rendah ataupun tinggi.

Jika otak dan perutmu terbakar karena puasa,
Api mereka akan terus mengeluarkan ratapan dari dalam dadamu.

Melalui api itu, setiap waktu kau akan membakar seratus hijab.
Dan kau akan mendaki seribu derajat di atas jalan serta dalam hasratmu.

- Maulana Jalaluddin Rumi Muhammad
bin Hasin...
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Doa itu Senjata bagi Orang Mukmin

"Rabbana innaka man tudkhilin-nara fa-qad akhzaytahu, wa ma liz-zalimina min ansar."

"Rabbana innana sami'na munadiyan yunadi lil imani an aminu bi-Rabbikum fa-amanna, Rabbana faghfir lana dhunubana wa kaffir 'anna sayyiatina wa tawaffana ma'al-abrar. Rabbana wa atina ma wa'adta-na 'ala russuli-ka wa la tikhzi-na yauma-l-qiyamati innaka latukhlifu-l-mi'ad."
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Ramadhan bersama Nabi.jpg

Mari persiapkan diri kita dalam menyambut bulan suci Ramadhan. Jangan sia-siakan bulan yang penuh berkah dan magfirah ini. Dan untuk membawa suasana lebih hidmat alangkah baiknya kita bedah buku ini, karna dengan buku ibi kita akan merasakan bulan ramadhan yg kita jalani seolah bersama junjungan kita Nabi Besar Muhammad SAW. Semoga hari-hari kita dibulan Ramadhan nanti jadi lebih hidup. Aamiin.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Dulu Haram Kini Halal dengan Istiqamah

     Pada suatu ketika di zaman Nabi Muhammad SAW ada seorang pencuri yang hendak bertaubat, dia duduk di majelis Nabi Muhammad SAW dimana para sahabat berdesakdesakkan di Masjib Nabawi.
Suatu ketika dia menangkap perkataan Nabi saw : "Barangsiapa meninggalkan sesuatu yang haram karena Allah, maka suatu ketika dia akan memperoleh yang Haram itu dalam keadaan halal". Sungguh dia tidak memahami maksudnya, apalagi ketika para sahabat mendiskusikan hal tersebut setelah majelis dengan tingkat keimanan dan pemahaman yang jauh dibawah sang pencuri merasa tersisihkan.
Akhirnya malam pun semakin larut, sang pencuri lapar. Keluarlah dia dari Masjid
demi melupakan rasa laparnya.
Di suatu gang tempat dia berjalan, dia mendapati suatu rumah yang pintunya agak terbuka. Dengan insting pencurinya yang tajam ia dapat melihat dalam gelap bahwa pintu itu tidak terkunci…dan timbullah peperangan dalam hatinya untuk mencuri atau tidak. Tidak, ia merasa tidak boleh mencuri lagi.
Namun tiba-tiba timbul bisikan aneh : "Jika kamu tidak mencuri mungkin akan ada pencuri lainnya yang belum tentu seperti kamu". Menjadi berfikirlah dia, maka diputuskan dia hendak memberitahukan/mengingatkan pemiliknya di dalam agar mengunci pintu rumahnya, karena sudah lewat tengah malam.
Dia hendak memberi salam namun timbul kembali suara tadi : "Hei pemuda! bagaimana kalau ternyata di dalam ada pencuri dan pintu ini ternyata adalah pencuri itu yang membuka, bila engkau mengucap salam … akan kagetlah dia dan bersembunyi, alangkah baiknya jika engkau masuk diam-diam dan memergoki dia dengan menangkap basahnya !"
Ah.. benar juga, pikirnya.
Maka masuklah ia dengan tanpa suara… Ruangan rumah tersebut agak luas, dilihatnya berkeliling ada satu meja yang penuh makanan – timbul keinginannya untuk mencuri lagi, namun segera ia sadar – tidak, ia tidak boleh mencuri lagi.
Masuklah ia dengan hati-hati, hehhh …syukurlah tidak ada pencuri berarti memang sang pemilik yang lalai mengunci pintu. Sekarang tinggal memberitahukan kepada pemilik rumah tentang kelalaiannya, tiba-tiba terdengar suara mendengkur halus dari sudut ruang….Ahh ternyata ada yang tidur mungkin sang pemilik dan sepertinya perempuan cantik. Tanpa dia sadari kakinya melangkah mendekati tempat tidur, perasaannya berkecamuk, macam-macam yang ada dalam hatinya. Kecantikan, tidak lengkapnya busana tidur yang menutup sang wanita membuat timbul hasrat kotor dalam dirinya.
Begitu besarnya hingga keluar keringat dinginnya, seakan jelas ia mendengar jantungnya berdetak kencang didadanya, serta tak dia sangka ia sudah duduk mematung disamping tempat tidur…Tidak, aku tidak boleh melakukan ini aku ingin bertaubat dan tidak mau menambah dosa yang ada, tidakk !!
Segera ia memutar badannya untuk pergi. Akan ia ketuk dan beri salam dari luar sebagaimana tadi. Ketika akan menuju pintu keluar ia melalui meja makan tadi, tiba-tiba terdengar bunyi dalam perutnya…ia lapar. Timbullah suara aneh tadi : "Bagus hei pemuda yang baik, bagaimana ringankah sekarang perasaanmu setelah melawan hawa nafsu birahimu?"
Eh-eh, ya. Alhamdulillah ada rasa bangga dalam hati ini dapat berbuat kebaikan dan niat perbuatan pemberitahuan ini akan sangat terpuji. Pikir sang pemuda. Suara itu berkata: "Maka sudah sepatutnya engkau memperoleh ganjaran dari sang pemilik rumah atas niat baikmu itu, ambillah sedikit makanan untuk mengganjal perutmu agar tidak timbul perasaan dan keinginan mencuri lagi!!"
Berpikirlah dia merenung sebentar, patutkah ia berbuat begitu? "Hei – tiba2x ia tersadar serta berucap dalam hati – engkau dari tadi yang berbicara dan memberi nasihat kepadaku? Tapi nasihatmu itu telah menjadikan aku menjadi tamu tidak diundang seperti ini, tidak.. aku tidak akan mendengarkan nasihatmu. Bila engkau Tuhan, tidak akan memberi nasihat seperti ini. Pasti engkau Syaithon….(hening).
Celaka aku, bila ada orang yang di luar dan melihat perbuatanku …. aku harus keluar." Maka tergesa-gesa ia keluar rumah wanita tersebut, ketika tiba dihadapan pintu ia mengetuk keras dan mengucap salam yang terdengar serak menakutkan.
Semakin khawatir ia akan suaranya yang berubah, setelah itu tanpa memastikan pemiliknya mendengar atau tidak ia kembali menuju masjid dengan perasaan galau namun lega, karena tidak ada orang yang memergoki dia melakukan apa yang disarankan suara aneh tadi.
Sesampai dimasjid, ia melihat Nabi saw sedang berdiri sholat. Di sudut ruang ada seorang yang membaca al qur-aan dengan khusyu' sambil meneteskan air mata, di sudutsudut terdapat para shahabat dan kaum shuffah tidur. Dingin sekali malam ini, lapar sekali perut ini teringat lagi ia akan pengalaman yang baru dia alami, bersyukur ia atas pertolongan Allah yang menguatkan hatinya.
Tapi … tidak di dengar bisikan Allah di hatinya, apakah Allah marah kepadaku? Lalu ia menghampiri sudut ruang masjid duduk dekat pintu, dekat orang yang membaca al quraan. Ditengah melamunnya ia mendengar sayup namun jelas bait-bait ayat suci ……
Dan mereka semuanya (di padang Mahsyar) akan berkumpul menghadap ke hadirat Allah, lalu berkatalah orang-orang yang lemah kepada orang-orang yang sombong:"Sesungguhnya kami dahulu adalah pengikut-pengikutmu, maka dapatkah kamu menghindarkan dari pada kami azab Allah (walaupun) sedikit saja Mereka menjawab:"Seandainya Allah memberi petunjuk kepada kami, niscaya kami dapat memberi petunjuk kepadamu. Sama saja bagi kita apakah kita mengeluh ataukah bersabar. Sekali-kali kita tidak mempunyai tempat untuk melarikan diri". (QS. 14:21)
Dan berkatalah syaitan tatkala perkara (hisab) telah diselesaikan: "Sesungguhnya Allah telah menjanjikan kepadamu janji yang benar, dan akupun telah menjanjikan kepadamu tetapi aku menyalahinya. Sekali-kali tidak kekuasaan bagiku terhadapmu, melainkan (sekedar) aku menyeru kamu lalu kamu mematuhi seruanku, oleh sebab itu janganlah kamu mencerca aku, akan tetapi cercalah dirimu sendiri. Aku sekali-kali tidak dapat menolongmu dan kamu pun sekali-kali tidak dapat menolongku. Sesungguhnya aku tidak membenarkan perbuatanmu mempersekutukan aku (dengan Allah) sejak dahulu". Sesungguhnya orangorang yang zalim itu mendapat siksaan yang pedih. (QS. 14:22)
Bergetarlah hatinya mendengar perkataan Allah yang di dengarnya, berkatalah ia "Engkau berbicara kepadakukah, ya Allah?" Serasa lapang hatinya, semakin asyik dia mendengarkan bacaan suci itu, maka lupalah ia akan laparnya, segar rasanya badannya.
Cukup lama ia mendengarkan bacaan orang itu hingga tiba-tiba tersentak ia karena bacaan itu dihentikan berganti dengan ucapan menjawab salam. Terlihat olehnya pula bahwa pria itu menjawab salam seseorang wanita dan seorang tua yang masuk langsung menuju tempat Nabi Muhammad SAW sedang duduk berdzikir, dan wajah wanita itu … adalah wajah wanita tadi !!!??? Timbul gelisah hatinya, apakah tadi ketika ia berada di ruangan itu sang wanita pura-pura tidur dan melihat wajahnya? Ataukah ada orang yang diam-diam melihatnya, mungkin laki-laki tua yang bersamanya adalah orang yang diam-diam memergokinya ketika ia keluar dan mengetuk pintu rumah itu? Ahh … celaka, celaka.
Namun gemetar tubuhnya, tidak mampu ia menggerakkan anggota tubuhnya untuk bersembunyi atau pergi apalagi tampak olehnya pria yang tadi membaca al Qur-aan hendak tidur dan tak lama pun mendengkur. Dan ia lihat mereka sudah berbicara dengan Nabi saw…. celaka, pikirnya panik !!
Hampir celentang jatuh ia ketika terdengar suara Nabi Muhammad SAW. : "Hai Fulan, kemarilah !" Dengan perlahan dan perasaan takut ia mendekat. Ia berusaha menyembunyikan wajahnya.
Ia mendengar sang perempuan masih berbicara kepada Nabi Muhammad SAW. katanya : "…benar ya Rosulullah, saya sangat takut pada saat itu saya bermimpi rumah saya kemasukan orang yang hendak mencuri, dia mendekati saya dan hendak memperkosa saya, ketika saya berontak … ternyata itu hanya mimpi. Namun ketika saya melihat sekelilingnya ternyata pintu rumah saya terbuka sebagaimana mimpi saya dan ada suara menyeramkan yang membuat saya takut. Maka segera saya menuju rumah paman saya untuk meminta dicarikan suami buat saya, agar kejadian yang di mimpi saya tidak terjadi bila saya ada suami yang melindungi. Sehingga beliau mengajak saya menemui engkau disini agar memilihkan calon suami untuk saya".
Nabi saw memandang kepada si pemuda bekas pencuri, lalu berkata : "Hai Fulan, karena tidak ada pria yang bangun kecuali engkau saat ini maka aku tawarkan padamu, maukah engkau menjadi suaminya?" Terkejut ia mendengar itu, cepat mengangguklah ia.
Dan setelah sholat shubuh Nabi saw mengumumkan hal ini dan meminta para shahabat mengumpulkan dana untuk mengadakan pernikahan dan pembayaran mas kawin si pemuda ini.
Setelah pernikahannya, tahulah ia akan arti perkataan Nabi Muhammad yang lalu :
"Barangsiapa meninggalkan sesuatu yang haram karena Allah, maka suatu ketika dia
akan memperoleh yang Haram itu dalam keadaan halal".
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Sunday, July 1, 2012

Kisah Inspiratif Sang Elang

Kisah Elang Sang Raja
Alkisah, terbanglah seekor elang,
meninggalkan istana Raja,
sampai dia tersesat
ke rumah seorang nenek tua;
yang sedang mengaduk tepung,
di lantai rumahnya.
Si nenek sedang menyiapkan makanan
bagi anak-anaknya, ketika dilihatnya
elang ningrat yang anggun itu.
Segera kaki elang itu diikatnya,
dipangkasnya sayapnya,
dipotongya cakarnya,
dan diberinya jerami untuk makanan.
"Pastilah orang salah merawatmu," katanya,
"sayapmu terlalu lebar, dan cakarmu panjang."
"Itulah sebabnya engkau sakit, dan kini
aku akan merawatmu."
Ketahuilah sahabat,
demikianlah cara orang bodoh
memperlakukanmu: orang bodoh
sesat jalan.
Sang Raja mencari elangnya kesana kemari,
sampai akhirnya dia sampai ke gubuk si nenek.
Dilihatnya elangnya disitu,
dibalik asap dan debu,
keadaannya sangat menyedihkan.
Sang Raja berkata, "ini adalah ganjaran
dari perbuatanmu, engkau tidak teguh
dalam bersetia kepadaku."
"Mengapakah engkau tinggalkan Taman dan
tinggal dalam Api ini; apakah tak kau simak:
'dan tidaklah sama antara penghuni an-Naar
dengan penghuni al-Jannah.' " [1]
Ini adalah ganjaran yang tepat,
bagi mereka yang secara tak-sadar
telah meninggalkan keakraban
dengan Sang Raja; malahan tinggal
di rumah sang nenek tua.
Si elang menggosokkan sayapnya ke tangan
Sang Raja; dia berkata tanpa kata,
"Aku telah berdosa.
Wahai Sang Raja nan Pemurah,
jika tak kau terima sesuatupun, kecuali
hal-hal yang baik, maka kemanakah
seorang pendosa memohon,
kepada siapakah merintih?"
Kemurahan Sang Raja
menarik hati jiwa yang sarat dosa,
karena Sang Raja mengubah
semua hal buruk menjadi indah.
Hindarilah berbuat buruk,
karena, bahkan amal terbaik kita pun
tampak buruk di hadapan kecantikan
Sang Kekasih.
Jika kau anggap pengabdianmu berharga,
telah kau kibarkan bendera dosa.
Janganlah engkau mengandalkan
puja-puji dan do'amu, karena itu dapat
membuat hatimu angkuh.
Kau anggap dirimu telah langsung bicara
dengan Rabb: wahai, tak terhitung jumlahnya
mereka yang terpelanting menjauh dari Rabb
karena prasangka ini.
Sungguhpun Sang Raja sama-sama duduk
bersamamu di lantai, tahu dirilah: duduklah
dengan takzim dan merendahkan diri.
Sang Elang berkata,
"Wahai Raja, aku insyaf,
aku kembali,
kuperbarui keislamanku.
Mereka yang mabuk karenamu,
lalu menabrak kesana kemari,
tak lurus lagi jalan kembalinya,
sudilah kiranya Engkau mengampuni.
Walaupun cakarku telah dipotong,
ketika Engkau milikku,
akan kurobek genggaman sang matahari.
Walaupun sayapku telah dipangkas,
ketika Engkau menerimaku,
lengkung langit melambat karena takjub
kepada kecepatan terbangku.
Jika engkau anugerahi aku sebuah sabuk,
gunung kan kucabut;
jika engkau anugerahi aku sebatang pena,
kan kupatahkan tiang-tiang bendera.
Bagaimanapun, tubuhku ini tidaklah kalah
jika dibandingkan dengan serangga itu:
dengan sayapku ini akan kutantang
kerajaan Namrud.
Kalaupun tubuhku selemah burung-burung
'ababiil, dan lawan-lawanku setangguh
armada gajah,
Jika kulempar tanah-liat panas,
sebesar biji kenari, bagi mereka itu bagai
seratus rudal ballista"
Musa berperang
bersenjatakan sebatang tongkat,
menundukkan Fir'aun
dengan bala-tentara berpedang.
Setiap nabi berjuang
dengan hanya mengandalkan pertolongan Rabb:
berperang seorang diri,
mengalahkan seluruh dunia.
Ketika Nuh memohonkan kepada Rabb-nya
sebilah pedang,
dengan perintah-Nya, gelombang banjir
menjadi pedang murka-Nya.
Apakah artinya tentara Bumi
bagi seorang Muhammad?
Ditatapnya rembulan di langit,
yang lalu terbelah. [2]
Agar para ahli nujum yang jahil menyadari
tentang masa umat mereka,
dan dimulainya masa umat Sang Rembulan.
Terbelah itu tentang selesainya masa umat mereka;
karena bahkan Musa kalamullah a.s,
takjub akan umat Sang Rembulan.
Ketika Musa melihat cemerlangnya cahaya
umat Muhammad, yang memancar ketika terbit
fajar Hari Agama.
Dia berkata, "Yaa Rabb, umat siapa itu,
yang begitu dirahmati? Bahkan tak terperikan
oleh rahmat: pada umat itu terdapat visi
akan Engkau?"
Lemparkanlah ke-Musa-anmu
dalam samudera Sang Waktu, dan tampillah
di tengah umat Muhammad.
Rabb bersabda, "Wahai Musa,
Ku-perlihatkan tentang mereka kepadamu,
agar bagimu terbuka jalan penyatuan spiritual
dengan Muhammad,
Karena masamu ini, yaa Kalim,
terpisah jauh dengan masa Muhammad,
tidaklah itu terjangkau olehmu:
tariklah kembali kakimu,
selimut masa ini terlalu panjang bagimu.
Dalam kasih-Ku,
Kuperlihatkan sepotong roti bagi abdi-Ku,
agar kehendak akan itu akan menghidupkan
rintihannya.
Bagai seorang ibu yang menyentuh hidung
bayinya, agar dia terbangun dan segera
mencari makanan,
Karena sang bayi dapat tanpa sadar tertidur
dalam keadaan lapar;
Ketika bangun, segera sang bayi menuju
payudara ibunya, untuk mendapat susu.
Aku adalah sebuah Khazanah,
sebuah Rahmat Tersembunyi,
karenanya Kukirimkan seorang Imam
yang terpandu dengan Haqq."
Semua kemurahan Ilahiah yang kau cari
dengan segenap dirimu;
Dia memperlihatkannya padamu,
agar engkau mendambakannya.
Berapa banyak berhala
Muhammad hancurkan, agar umat dapat
memohon, "yaa Rabb, yaa Rabb!"
Tanpa upaya Muhammad itu,
engkau--seperti para penghulumu--
akan menyembah berhala.
Kepalamu itu telah diselamatkan
dari menyembah berhala,
agar engkau dapat ikut
bersama sekalian umat
mengaku berhutang-budi kepadanya.
Jika engkau berbicara,
nyatakanlah terimakasihmu kepadanya,
bahwa engkau telah diselamatkan:
agar diselamatkannya pula engkau
dari berhala di dalam dirimu.
Kepalamu memang telah diselamatkan
dari tunduk kepada berhala; tapi adakah
telah kau peroleh kekuatan darinya,
agar qalb-mu juga selamat?
Kau lupa berterimakasih kepada ad-Diin,
karena kau peroleh itu secara cuma-cuma,
warisan dari ayahmu.
Orang yang memperolehnya sebagai warisan
takkan menghargainya.
Seorang Rustam mengalami derita yang hebat
untuk mendapatkannya; tak bisa itu
dibandingkan seorang Zal yang tanpa-usaha
memperolehnya.
"Ketika Kusebabkan seseorang merintih,
maka bangkitlah Rahmat-Ku: yang menjerit itu
akan meminum anugerah-Ku.
Jika Aku tak berkehendak memberi sesuatu,
takkan hal itu Kuperlihatkan kepada sang hamba;
tapi ketika telah kuciutkan qalb-nya dengan
kesedihan, makan akan Kuluaskan
dengan kegembiraan.
Rahmat-Ku bergantung pada tangisan yang haqq:
ketika air-mata yang benar menitik,
bangkit menjemput gelombang samudera
Rahmat-Ku."

Rumi: Matsnavi II 323 - 375

Catatan:
[1] "Dan tidaklah sama ashabun-Naar itu dengan ashabul-jannah ..." (QS [59]: 20)
[2] "Telah dekat as-Saat dan telah terbelah rembulan" (QS [54]: 1).
"Dari Abdullah bin Mas'ud, ia berkata, 'Telah terbelah bulan pada zaman Nabi saw menjadi dua, maka Nabi saw bersabda, 'Saksikanlah'."(HR. Bukhari 3636,3869 dan Muslim 2800).
Powered by Telkomsel BlackBerry®